Temukan saya: @irwanzah_27 di Twitter & @isl27 di Instagram

Senin, 02 Mei 2016

NoTulen ILK (Indonesia Lawak Klub) 2 Mei 2016 (Ada Apa dengan Cekolah?)

Kang Maman Ada Apa dengan Cekolah?

Pendidikan itu proses, sebuah gerakan yang membawa seseorang dari kegelapan menuju terang (menuju cahaya). Kalau kita masih saja belum berhasil membawa anak didik menuju cahaya, para pendidik dan juga orang tua harus bertanya, “Apa yang salah dengan kami?” bukan, “Apa yang salah dengan murid?”

Apakah kita masih mengingat dan menjalankan apa yang telah ditanamkan Ki Hadjar Dewantoro, “Di depan memberi contoh, di tengah memberi motivasi (menggugah semangat), dan di belakang memberi dorongan; Ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangun karso, tut wuri handayani.”

Di sisi lain, siswa juga harus mengingatkan dirinya:
Kita pintar bukan karena diajar, tapi karena belajar. Dan kelulusan ujian bukanlah akhir, tapi justru awal dari proses menghadapi ujian kehidupan yang tidak lebih ringan. Kita belum lulus paripurna meski nilai rapor kita baik kalau nilai kelakuan kita masih buruk. Dalam bahasa Ronal tadi, “Yang kita tuju adalah nilai kehidupan, bukan semata nilai rapor.”

Terakhir:
Bunga tumbuh mekar mewangi karena sentuhan lembut air hujan, bukan oleh petir yang menggelegar. Pertanyaannya, apakah kita (guru dan orang tua) masih menjadi orang yang bersuara menggelegar mengentak penuh amarah, atau sudah berubah menjadi guyuran air hujan yang menyegarkan dan menyuburkan?

Kata kunci dari Ki Hadjar Dewantoro:
Tanpa kEtelaDANan, kita akan melahirkan generasi EDAN. (Maman Suherman)
Share:

99 Mutiara Hijabers

99 Mutiara Hijabers
Klik gambar untuk membeli

Bandung Konveksi Kaos

Bandung Konveksi Kaos
konveksi kaos murah
Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Twitter