Temukan saya: @irwanzah_27 di Twitter & @isl27 di Instagram

Selasa, 16 Desember 2014

NoTulen ILK (Indonesia Lawak Klub) 16 Desember 2014 (Fenomena Batu Akik)

Kang Maman Fenomena Batu Akik

Indonesia adalah pasar batu permata terbesar di dunia setelah Tiongkok. Sekaligus produsen berbagai batu permata terbaik dunia, yang potensinya belum tergarap dengan optimal.

Potensi pasar dan industri batu permata di Indonesia mencapai triliunan rupiah per tahun. Di Indonesia saja, berdasarkan survei Indonesian Gemstone, terdapat 12 juta pencinta batu permata yang tersebar di seluruh Indonesia. Dan, banyak batu mulia Indonesia yang sudah menembus pasar internasional; karena warna, kemilau, kejernihan, dan dimensinya sangat bagus.

Alhasil, di Jepang, misalnya, batu mulia Kalimaya Black Opal dari Banten, dijadikan sebagai mahar perkawinan. Dan tokoh-tokoh ternama, banyak yang mengenakan batu asli Indonesia, di antaranya: Pangeran Charles menggunakan batu Agate Panca Warna, yang dikenal dengan sebutan ‘garut edong’, asal Garut, Jawa Barat. Presiden Barack Obama menggunakan batu Bacan Doko dari Maluku, dan mantan presiden kita, Susilo Bambang Yudhoyono, yang punya batu Sungai Dareh dari Solok Selatan, Sumatera Barat.

Jadi, semoga batu permata dan batu akik Indonesia semakin mendunia, dan potensi pasarnya semakin besar. Dan di balik semua itu, di tubuhmu boleh bertaburan permata, tetapi jangan pernah lupa untuk tetap menjadi permata keluarga, yang membuat orang-orang di sekitarmu bahagia.

Di jarimu boleh terselip batu mulia, tapi jangan pernah lupa untuk selalu berhati mulia.

Dan satu terakhir, seperti tadi dikatakan Cak Lontong, “Mengapa batu akik dan permata tidak ada yang murah? Karena dijual mahal.” Jadi, teringat ajaran lama:

Setia itu mahal, karenanya tidak dimiliki oleh orang yang murahan. (Maman Suherman)
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

99 Mutiara Hijabers

99 Mutiara Hijabers
Klik gambar untuk membeli

Bandung Konveksi Kaos

Bandung Konveksi Kaos
konveksi kaos murah
Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Twitter