Temukan saya: @irwanzah_27 di Twitter & @isl27 di Instagram

Selasa, 09 Februari 2016

NoTulen ILK (Indonesia Lawak Klub) 9 Februari 2016 (Pacar Matre)

Kang Maman Pacar Matre

Jujur saja, akankah kalian memilih pasangan yang tidak punya masa depan, atau tidak punya matre sama sekali?

Bukankah kita kerap mendengar orang bilang dengan nyinyir, “Makan tuh cinta!”?

Namun jika tetap yakin untuk melangkah, pasti karena sebuah alasan yang juga kuat: bahwa sosok yang dicinta itu punya masa depan yang orang lain mungkin belum atau tidak melihat, tetapi dengan sepenuh cinta, saya bisa melihatnya.

Namun sekali lagi, jika akhirnya kelak harus berhenti di tengah jalan, jangan sesali masa lalu. Yang matre bisa berpisah, yang tidak matre pun tidak sedikit yang bercerai—tadi kata Jojo [Joshua Suherman] seperti itu.

Perpisahan bukan berarti semata karena pasangannya jahat atau tidak berpunya. Tetapi perpisahan terjadi harus dimaknai sebagai: “Bagian dia sudah selesai dalam perjalanan asmaraku, dan saya tidak boleh selesai.”

Toh yang namanya perjumpaan itu bukanlah sebuah pertemuan dengan seseorang yang akan meninggalkan kita. Tetapi perjumpaan yang sejati adalah bertemu dengan orang yang akan selalu tegar berdiri di sisi kita dalam suka maupun dalam perih luka, di saat berada maupun kurang berada.

Terakhir, seperti paparan Cak Lontong, “Jangan pernah menyesali penghasilan pasangan, tetapi sesalilah pengeluaranmu yang melebihi penghasilannya.”

Dan kalau kebahagiaan bisa dibeli, pasti orang kaya akan memborongnya dan kita akan sulit untuk mendapatkannya. Dan kalau kebahagiaan hanya ada di satu tempat, pasti belahan lain bumi akan kosong karena semuanya akan berkumpul di sana. Untungnya, kebahagiaan itu hanya ada di satu matre (di satu benda): hati yang penuh kasih, bukan hati yang dipenuhi transaksi (kamu kasih, baru aku sayang).

Ada satu lagi. Buat yang dalam perjalanan hidupnya makin kaya, makin banyak matre-nya, ingat kata orang Jawa:

Dadi manten kuwi seneng, nanging ojo seneng dadi manten.” Menikah itu menyenangkan, tapi karena banyak harta, jangan senang menikah, menikah, menikah, dan menikah. (Maman Suherman)
Share:

99 Mutiara Hijabers

99 Mutiara Hijabers
Klik gambar untuk membeli

Bandung Konveksi Kaos

Bandung Konveksi Kaos
konveksi kaos murah
Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Twitter