Kang Maman – Nama-Nama Unik
Orang-orang
kerap mengutip kalimat Shakespeare, “Apalah arti sebuah nama?” Sayangnya, orang
tidak menuntaskan kalimat selanjutnya. Karena utuhnya adalah, “Apalah arti
sebuah nama andai kata kamu memberikan nama lain untuk mawar, ia tetap akan memberi
semerbak wangi?”
Jadi sebenarnya,
Shakespeare pun tidak pernah merendahkan arti sebuah nama, justru mengajak kita
untuk merenungkan esensi atau hakikat dari sebuah materi. Dan, teman-teman di
sini pun meyakini—tadi juga dikatakan oleh Mas Jarwo, “Nama tak sekadar
identitas, tapi sekaligus doa dan pengharapan.”
Karenanya,
Nabi menganjurkan dan memerintahkan umatnya supaya memberikan nama anaknya
dengan nama-nama yang baik dan mulia. “Sesungguhnya,” sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “kalian
akan dipanggil pada hari kiamat dengan nama kalian, dan nama bapak-bapak
kalian. Maka, baguskanlah nama-nama kalian.”
Jadi ketika
nama adalah doa, berikanlah nama kepada anak keturunan kita dengan nama-nama
yang indah, juga panggillah saudara-saudara kita dengan nama terbaiknya, bukan
sebaliknya: dengan panggilan yang menghina, atau mengejek kekurangan fisik,
misalnya.
Dan, jangan
pupuskan harapan atau doa atas penghargaan yang tersirat di balik nama. Karena
di dalam namamu, ada orang tuamu, ada doanya. Dan di dalam nama temanmu, ada
doa dan pengharapan orang tuanya.
Jadi, saling
memanggillah dengan nama yang terbaik, dan saling memanggillah dalam kebaikan!
(Maman
Suherman)