Kang Maman – Berteman
dengan Mantan
Menurut para pencinta yang masih
tak bisa melupakan mantannya, ubahlah kata ‘mantan’ menjadi ‘alumni’ supaya
masih bisa reuni.
CLBK bukan hal terlarang. Toh kita
paham, kadang-kadang kita harus membiarkan dan mengikhlaskan orang yang kita
cintai pergi agar bisa merasakan nikmat dan indahnya kembali. Dengan satu
syarat: sama-sama masih sendiri atau telah sendiri lagi.
Jadi jika memang masih mengharapkan
mantan, lantunkan puisi Krisna ini kepada orang-orang yang pernah ada di hatimu
dan kau inginkan kembali masuk ke dalam hatimu:
“Aku hanya setitik debu
yang melekat di sampul-sampul buku
yang rindu kausentuh dan kaubaca
kembali
Dan jika engkau ingin kembali
takkan kubiarkan matamu basah lagi
Pelik hidup biar kupeluk sendiri
bagimu cukuplah bahagia semata
Hatiku memang sungguh teramat
sempit
hatiku cukup buat satu cinta:
untukmu yang dulu pernah berada di
sana”
Dan sebaliknya, buat yang tak lagi
ingin kembali kepada mantannya:
Jadikan mantan itu pelajaran
matematika; sulit diingat, tetapi kita harus belajar darinya agar kita tahu
letak “rumus” kesalahan kita.
Dan terakhir, untuk yang sudah
punya pasangan:
Utamakan menjaga perasaan pasangan,
bukan perasaan mantan. (Maman Suherman)