Kang Maman – Jual Beli Tuyul
Ada kata-kata bijak kuno: “Orang benar, bertunas seperti pohon kurma.”
Dengan kondisi tanah kering, gersang, tandus, dan kerap dihantam badai gurun
yang dahsyat, hanya pohon kurma yang bisa bertahan hidup. Itu karena orang
tanam biji kurma ke dalam lubang pasir, lalu ditutup dengan batu untuk memaksa
pohon kurma berjuang tumbuh ke atas. Justru karena alami tekanan, membuat
pertumbuhan akar ke dalam tanah menjadi maksimal. Dan setelah akarnya kuat,
barulah biji pohon kurma tumbuh ke atas, bahkan bisa menggulingkan batu yang
menekannya.
Ditekan dari atas supaya bisa mengakar kuat ke bawah, bukankah itu
prinsip kehidupan yang luar biasa? Begitulah Tuhan kerap mengizinkan tekanan
hidup datang. Bukan untuk lemahkan dan hancurkan kita, tapi untuk membuat kita
berakar makin kuat, yang pada waktunya mampu menjebol “batu masalah” yang selama
ini menekan kita. Dan kita pun keluar jadi pemenang kehidupan.
Tuhan mendesain kita seperti pohon kurma dengan indah dan begitu
tangguh. Mengapa kita mesti mengandalkan rezeki pada makhluk kecil bernama ‘tuyul’,
yang jika dimasukkan ke dalam botol saja tidak mampu keluar karena tidak mampu
mendorong tutup botol itu?
Jadi, cecaplah manisnya buah kurma; buah kehidupan dari hasil
perjuangan sendiri, dan campakkan tuyul yang hadir untuk sesatkan dan lemahkan
iman di hatimu! (Maman Suherman)
0 komentar:
Posting Komentar