Kang Maman – Ngabuburit
Inti ajaran
agama itu adalah akhlak. Sebagaimana kita tahu, Rasulullah diutus Allah ke muka
bumi untuk menyempurnakan akhlak. Jika di saat ngabuburit saja kita melakukan perbuatan yang bertolak belakang
dengan upaya menyempurnakan akhlak, malah meruntuhkan akhlak, maka puasa kita
hanya mendapatkan lapar dan dahaga.
Jadi, isilah
ngabuburit dengan bermanfaat.
Bukankah Ramadan adalah bulan pertama kali diturunkannya Al-Qur’an (Nuzulul
Qur’an)? Ayat yang pertama jelas: iqra’.
Ramadan
adalah bulan ilmu. Jadikan ngabuburit
dengan prioritas utama adalah mendalami ilmu karena ilmu lebih dari
segala-galanya. Ilmu yang bermanfaat akan menyelamatkan kita nanti di akhirat.
Dan
terakhir, apa pun tradisi yang mengiringi dan paralel dengan ibadah di bulan
Ramadan, hendaknya menuntun kita kepada satu hal: menjadi manusia yang semakin
baik, yang bergerak dari kegelapan menuju cahaya (minadzhulumati ilannur), bukan sebaliknya. Bukankah titik asal nenek
moyang kita, Adam dan Hawa, adalah surga?
Jadi, mari
berjalan kembali ke titik asal dengan melangkah dari gelap menuju cahaya, mari
jadikan ngabuburit ajang saling
berbagi manfaat untuk meraih berkah dan berkat, bukan berbagi mudarat! (Maman
Suherman)
0 komentar:
Posting Komentar