Kang Maman – Atasan Bagai Petasan
Sejak awal, sejak Kang Ronal berpendapat, terpampang jelas atasan itu
ada dua tipe: bos dan pemimpin. Dan ini bedanya:
[1] Bos menciptakan rasa takut dalam diri anak buahnya; pemimpin
membangun kepercayaan.
[2] Bos bertepuk dada dan mengatakan “aku”; pemimpin mengatakan “kita”.
[3] Bos tahu bagaimana pekerjaan harus dilakukan; pemimpin tahu
bagaimana suatu karier harus ditempa.
[4] Bos mengandalkan kekuasaan; pemimpin mengandalkan kerja sama.
[5] Bos—kata Cak Lontong—menyetir; pemimpin memimpin.
[6] Bos—kata Mas Jarwo—mengatasnamakan semua kesalahan pada bawahan; pemimpin mengatasi masalah dan memperbaiki kesalahan.
[7] Bos menguasai 10% tenaga kerja bermasalah; pemimpin menguasai 90% tenaga kerja yang kooperatif.
[8] Bos menyebabkan dendam bertumbuh; pemimpin memupuk antusiasme yang bertumbuh.
[9] Bos menjadikan pekerjaan menjemukan; sementara pemimpin menjadikan pekerjaan menyenangkan.
[10] Bos melihat masalah sebagai musibah yang akan hancurkan pekerjaan dan perusahaan; sementara pemimpin melihat masalah sebagai kesempatan yang dapat diatasi bersama-sama karyawan dan berubah menjadi pertumbuhan.
Intinya: Bos buas, menjadikan kuasa dan uang sebagai tujuan; pempimpin
menjadikan kuasa dan uang sebagai sarana kebajikan dan kesejahteraan.
Dan pemimpin sejati, karena tahu tanggung jawabnya, akan bekerja lebih
keras dari bawahan, dan kunci utamanya: jujur. Ketika hati, tangan, dan mulutnya
berbicara dalam bahasa yang sama. (Maman Suherman)
0 komentar:
Posting Komentar